Rekomendasi strategi pemulihan pradiabetes – ANTARA News

Pradiabetes adalah kondisi di mana kadar gula darah seseorang lebih tinggi dari normal, namun belum cukup tinggi untuk didiagnosis sebagai diabetes. Orang dengan pradiabetes memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengembangkan diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.

Untuk mencegah perkembangan menjadi diabetes tipe 2, penting bagi orang dengan pradiabetes untuk mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki kondisinya. Berikut ini adalah beberapa rekomendasi strategi pemulihan pradiabetes yang dapat membantu mengontrol kadar gula darah dan mencegah perkembangan menjadi diabetes:

1. Menjaga berat badan yang sehat
Salah satu faktor risiko utama untuk diabetes tipe 2 adalah obesitas. Oleh karena itu, penting bagi orang dengan pradiabetes untuk menjaga berat badan yang sehat dengan melakukan diet seimbang dan olahraga teratur.

2. Mengonsumsi makanan sehat
Pola makan yang sehat sangat penting dalam mengontrol kadar gula darah. Hindari makanan tinggi gula dan karbohidrat sederhana, dan pilih makanan tinggi serat, protein, dan lemak sehat seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan ikan.

3. Berolahraga secara teratur
Olahraga dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengontrol kadar gula darah. Lakukan olahraga aerobik seperti berjalan cepat, berlari, atau bersepeda selama minimal 30 menit setiap hari.

4. Mengelola stres
Stres dapat memengaruhi kadar gula darah, sehingga penting untuk mengelolanya dengan baik. Coba teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam untuk mengurangi stres.

5. Mengonsumsi suplemen
Beberapa suplemen seperti magnesium, vitamin D, dan asam lemak omega-3 dapat membantu mengontrol kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin. Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen.

Dengan mengikuti rekomendasi strategi pemulihan pradiabetes di atas, orang dengan kondisi ini dapat mengontrol kadar gula darah dan mencegah perkembangan menjadi diabetes tipe 2. Selain itu, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan pengelolaan yang lebih spesifik sesuai dengan kebutuhan individu. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca yang ingin mengatasi pradiabetes dan menjaga kesehatan mereka.

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.