Menpar Arief Yahya mengungkapkan bahwa penerapan pariwisata berkelanjutan dapat meningkatkan potensi pariwisata di desa Jatiluwih, Bali. Desa yang terkenal dengan keindahan sawah terasering ini dapat menjadi contoh bagi destinasi pariwisata lainnya di Indonesia.
Penerapan pariwisata berkelanjutan sendiri merupakan upaya untuk memastikan bahwa pariwisata tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga menjaga lingkungan dan budaya lokal. Dengan demikian, pariwisata dapat menjadi sumber pendapatan yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat.
Menpar Arief Yahya juga menyoroti pentingnya melibatkan masyarakat lokal dalam pengelolaan pariwisata. Dengan melibatkan masyarakat dalam pengambilan keputusan dan pembagian manfaat, maka pariwisata dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat setempat.
Selain itu, Menpar juga menekankan pentingnya mendukung promosi pariwisata berkelanjutan melalui digital marketing. Dengan memanfaatkan teknologi digital, potensi pariwisata di desa Jatiluwih dapat lebih mudah diakses oleh wisatawan domestik maupun mancanegara.
Dengan adanya dukungan dari pemerintah dan masyarakat lokal, diharapkan pariwisata di desa Jatiluwih dapat terus berkembang secara berkelanjutan. Sehingga, keindahan alam dan budaya lokal yang ada di desa tersebut dapat tetap terjaga untuk generasi mendatang.
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.